LC9gBUg7QN0V3hwrLd8lmNtvyApY7ArMY1rVEPEw

Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contoh Syair

 Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, terdapat dua pengertian dari syair, yaitu:

1.Sajak atau puisi
2.Puisi lama yang tiap-tiap bait terdiri atas empat larik (baris) yang berakhir dengan bunyi yang sama.

Pengertian pertama merujuk pada istilah syair secara luas yang merupakan sinonim dari sajak dan puisi. Pengertian kedua merujuk pada istilah syair sebagai sebuah genre puisi tertentu. Dalam artikel ini akan dibahas merujuk pada pengertian kedua.

Raja Ali Haji (seorang penyair legendaris Indonesia) menjelaskan pengertian syair sebagai berikut: "Bermula arti syair Melayu itu perkataan yang bersajak yang serupa dua berpasang pada akhirnya dan tiada berkehendak pada sempurna perkataan pada satu-satu pasangannya." Maksud dua berpasang ini adalah empat baris karena satu pasang perkataan terdiri dari dua baris.

Ciri-Ciri Syair

  1. Berjumlah lebih dari satu bait.
  2. Setiap bait terdiri dari empat baris.
  3. Setiap baris memiliki rima akhir a-a-a-a.
  4. Bait yang satu dengan bait yang lain dalam syair saling berkaitan.
  5. Seluruh baris dalam syair merupakan isi. Hal ini berbeda dengan pantun yang baris-barisnya terdiri dari sampiran dan isi.

Setiap baris dalam bait biasanya terdiri dari empat kata. Literatur lain mempersyaratkan jumlah suku kata berkisar 8 s.d. 12 suku kata dalam satu baris. Meskipun banyak syair mempergunakan dua ketentuan tersebut (jumlah kata dan suku kata per baris), tetapi ketentuan tersebut bukan suatu keharusan.

Syair sering digunakan untuk menuliskan dongeng, kisah, atau cerita. Selain itu, syair juga digunakan untuk menuliskan nasihat atau petuah.

Contoh Syair

Contoh syair yang populer di masyarakat Melayu adalah Syair Perahu karya Hamzah Fansuri. Saya kutipkan dua bait awalnya:

(1) Inilah gerangan suatu madah
mengarangkan syair terlalu indah,
membetuli jalan tempat berpindah,
di sanalah i’tikat diperbetuli sudah.

(2) Wahai muda, kenali dirimu,
ialah perahu tamsil tubuhmu,
tiadalah berapa lama hidupmu,
ke akhirat jua kekal diammu

Syair Populer di Indonesia

Berikut ini beberapa judul syair yang populer di Indonesia:
1. Syair Perahu karya Hamzah Fansuri.
2. Syair Bidasari.
3. Syair Ken Tambuhan
4. Syair Si Burung Pingai karya Hamzah Fansuri
5. Syair Abdul Muluk (tidak jelas pengarangnya antara Raja Ali Haji atau saudaranya yang bernama Saleha).
6. Syair Sinar Gemala Mestika Alam Karya Raja Ali Haji



Post a Comment

Arsip